FINANSIAL

I. PENGERTIAN KEUANGAN SECARA UMUM

1. “UANG ADALAH SEGALANYA”

2.   CARA penggunaan:
- CONSUMTIF
- DITABUNG
- UTK KEBUTUHAN SEHARI-HARI
- EMERGENCY, DLL.

3.  CARA MENCARI:
- BISNIS
- SAHAM
- KERJA KERAS/BANTING TULANG

II. PENGERTIAN ALKITAB TENTANG UANG

1.  ARTI
- UANG ADALAH “ALAT TRANSAKSI”
- ALAT KEPERCAYAAN (sesuatu yg dipercayakan utk dipertanggungjawabkan).
-  Mat 25:14-30.
-  MILIK TUHAN, UL 10:14, MAZ 24:1, I TAW 29: 11-12.

2. MENGAPA HARUS ADA UANG?  
“UTK MENJALANKAN KEHIDUPAN”
tapi,  ……
“Hidup bukan utk uang”

3.  CARA MENGGUNAKAN UANG
a. Penggunaan yg salah
1. menomorsatukan uang.
i tim 6:10.
mat 19:16-24
2. menomorsatukan keinginan duniawi.
b. PENGGUNAAN YG BENAR:
1. MENGEMBALIKAN HAK TUHAN
(PERPULUHAN). Mal 3:10.
2. MENABUR BENIH, ii kor 9:10.

4.  RESPONSIBILITY, MAT 25:14-30:
- SETIA PADA APA YG DIBERIKAN MAT. 25:14-15.
- BAHWA UANG HARUS DILIPATGANDAKAN
- SEMAKIN BANYAK DIBERI, SEMAKIN BANYAK DITUNTUT.

III. Pinjaman & HUTANG

1.  PINJAMAN ADL:
UANG YANG DIPINJAM YANG DAPAT DIBAYAR, KARENA PEMAKAIAN DAN PERHITUNGAN YG TEPAT.

2.  PINJAMAN BUKANLAH HUTANG.
Tapi,…
A. BARANG YANG DI BELI   → ASET YANG MEMPUNYAI POTENSI KENAIKAN HARGA untuk MENDATANGKAN PENDAPATAN.
B. NILAI BENDA TERSEBUT MENYAMAI / MELEBIHI UANG YANG DIPINJAM.
C. TEKANAN DARI PEMBAYARAN YANG TIDAK TERLALU TINGGI / BERAT.

3.  Hutang adl: 
sejumlah kewajiban yg tdk  mampu dibayar yg terjadi karena pemakaian yang salah, konsumtif ATAU KARENA salah perhitungan,
mis feAsIbility study yg kurang cermat.  


HUTANG : “UANG YANG WAJIB DIBAYAR” RESIKO HUTANG YAITU : (MODAL + BUNGA)

pandangan ALKITAB TENTANG HUTANG (RoMa 13 : 8)
A.  DIPERHITUNGKAN SEBAGAI PERBUDAKAN  (AMS. 22 : 7)
B.  DIANGGAP SUATU KUTUK (UL. 28 : 1, 2, 12).
C.  COBA MERANCANG HARI ESOK (YOH. 4 : 13 – 15).
D. MENGINGKARI KEBERADAAN ALLAH.

4.  MELEPASKAN DIRI DARI HUTANG
A.  BERDOA (2 RAJA-RAJA 4:1-7).
B.  ANGGARAN.
C.  DAFTAR SEMUA YANG DIMILIKI.
D.  DAFTAR SELURUH HUTANG.
E.  DAFTAR PEMBAYARAN HUTANG.
BAYAR HUTANG YANG LEBIH KECIL.
BAYAR HUTANG DENGAN BUNGA TERTINGGI.
F.  PENGHASILAN TAMBAHAN.
G.  PENGENDALIAN PENGGUNAAN KREDIT BARU.
H.  PERUBAHAAN GAYA HIDUP SECARA RADIKAL.
I.   JANGAN MENYERAH.

5.  KREDIT
A.  BUNGA KREDIT → SEMAKIN LAMA PINJAMAN SEMAKIN BESAR BUNGA KREDIT 
B.  CARI CICILAN PEMBAYARAN YANG DAPAT DI BAYAR.

IV. NASEHAT

4.1.  FIRMAN TUHAN            
(YES.9:6; MAZ.32:8; MAZ.16:7).
1.  PENDAPAT ORANG SALEH
a.  PASANGAN.
b.  ORANG TUA (AMS.6:20-22).
c.  ORANG YANG LEBIH BERPENGALAMAN
(ROM.15:21; AMS.11:14).
2.  Nasehat orang jahat 
mat 1:1, im 19:31,  I taw 10:13-14.

4.2.  KEJUJURAN (IMAMAT 19:11)
a.  DALAM FIRMAN TUHAN (AMS.20:23; AMS.12:22; AMS.6:16-17).

Katakan “YA” jika “YA”,
katakan “TIDAK” jika “TIDAK”.

b.  DALAM MASYARAKAT (HAKIM-HAKIM 17:6).
c.  SUAP (KEL.23:8).
d.  BERKAT UNTUK ORANG JUJUR.
1.  BERKAT HUBUNGAN DENGAN TUHAN   (AMS.3:32).
2.  BERKAT ATAS KELUARGA   (AMS.20:7).
3.  BERKAT ATAS KEHIDUPAN   (AMS.12:14).
4.  BERKAT KELIMPAHAN   (AMS.15:6).
5.  BERKAT KEKAYAAN   (AMS.13:22).
e.  KUTUK BAGI ORANG TIDAK JUJUR
1.  DIASINGKAN DARI ALLAH     (AMS.3:32).
2.  KUTUK ATAS KELUARGA     (AMS.15:27).
3.  KUTUK KEMATIAN      (AMS.21:6).
4.  KUTUK KEMISKINAN      (AMS.13:11).

4.3.  MEMBERI (KIS.20:35)
1.  SIKAP DALAM MEMBERI
MENGASIHI → MEMBERI  (YOH.3:16; 1KOR.13:5).
SUKACITA → MEMBERI (2KOR.9:7; 2KOR.8:1-2).
2.  KEBAIKAN DARI MEMBERI (KIS.20:35)
BERTAMBAH DALAM KEINTIMAN (MAT.6:21; MAT.25:21).
BERTAMBAH DALAM KARAKTER.
BERTAMBAH DI SURGA / DI BUMI (MAT.6:20; FIL.4:17; AMS.11:24-25; 2KOR.9:6-11).
3.  JUMLAH YANG DIBERIKAN (MAL.3:8-9)
PERPULUHAN.
PERSEMBAHAN LAINNYA (UL.15:7-8).
4.  PENDEKATAN DALAM MEMBERI (1KOR.16:2)
a.  BERSIFAT BERKALA (TIAP –TIAP ORANG).
b.  BERSIFAT PRIBADI (MASING – MASING).
c.  DIAMBIL DARI PRIBADI (MENYISIHKAN SESUATU DAN MENYIMPAN).
d.  SEHARUSNYA MENJADI PRIORITAS
(AMS.3 : 9).
e.  BERPIKIR DAHULU / MENGERTI
(2KOR.9:7).
f.  TAnPA KESOMBONGAN (MAT.6:1-4).
5.  TEMPAT UNTUK MEMBERI
GEREJA LOKAL DAN PELAYANAN LAINNYA (BIL.18:21; 1TIM.5:17; GAL.6:6).
UNTUK ORANG MISKIN (MAT. 25 : 34 – 35; GAL. 2 : 10).
6.  AKIBAT MEMBERI / KURANG MEMBERI
a.  DOA (AMS.21 : 13).
b.  PENYEDIAAN  (AMS.28 : 27).

V. PERSPEKTIF (FIL.4:11-13)

1.  PENGERTIAN INVESTASI:
“UANG LEBIH (DARI KEBUTUHAN SEHARI -HARI) YG DIBERIKAN TUHAN UNTUK DISIMPAN/DITABUNG  
YG AKAN DIPERGUNAKAN BAGI PENUAIAN JIWA.” 

2. TUJUAN INVESTASI
A.  MENANGGUNG DIRI DAN KELUARGA (1 TIM.5:8).
B.  UNTUK MELAYANI.
C.  UNTUK USAHA.

3. TUJUAN INVESTASI YANG TIDAK DAPAT DITERIMA
A. UNTUK KAYA (1TIM.6:9).
B. GODAAN UNTUK KAYA (LUK.4:5-7).
C. SERAKAH (KOL.3:5).

4.  CARA BERINVESTASI
A.  HINDARI YANG BERESIKO 
B.  PERHITUNGKAN MASALAH  WAKTU C. BISA BERUPA HIPOTEK, PROPERTI, EMAS, TANAH (PKH.12:14).

5. PERSOALAN LAIN
A.  JUDI DAN LOTERE
B.  WARISAN  (AMS.13:22; AMS.20:21).
C.  SURAT WASIAT ( 2 RAJA 20:1 ).

6. GAYA HIDUP
A.  BELAJAR UNTUK MENJADI PUAS (1TIM.6:8; FIL.4:11–13).
B.  MENGHINDARI  IRI HATI  (KEL.20:17; PKH.4:4).
C.  JANGAN MEMBANDINGKAN DENGAN ORANG LAIN.
D.  BERSYUKUR (1TIM.4:4).
E.  HIDUP SEDERHANA  (1TES.4:11–12).
F.  KEBERHASILAN SIA – SIA JIKA TIDAK MELAYANI (PKH.12:8; MRK.8:36).
G.  JANGAN SERUPA DENGAN DUNIA (ROM.12:2).

7.  BAHAYA KELIMPAHAN
A. BERPISAH (KEJ.13:2,5-7).
B. BERBALIK DARI ALLAH   (UL.31:20).
C. MEREMEHKAN TUHAN    (1TIM.6:17).
D. SULIT MASUK SURGA (MAT.19:23).
E. TIDAK BERBUAT (MAT.13:22).

8.  PAJAK (LUK 20:22–45; ROM.13:1,6-7).